Oleh: Dhevi Firdausi, ST.
Telah tercatat dengan tinta emas,
sejarah kejayaan Islam. Daulah Islam menjadi negara adidaya selama lebih dari
13 abad lamanya. Khilafah tersebut menguasai 2/3 wilayah dunia dengan
kesejahteraan rakyat dan kecemerlangan peradabannya. Tingginya peradaban Islam
salah satunya ditunjukkan dengan dibangunnya benteng militer megah di Suriah,
tepatnya di kota Aleppo.
#Benteng Aleppo.
Ketika khilafah tegak, umat Islam
memiliki sebuah benteng paling megah dan ikonik yang ada di Suriah bernama
Aleppo. Benteng ini merupakan kebanggaan militer khilafah Islam, serta menjadi salah satu benteng tertua dan
terbesar di dunia. Gerbang utama Aleppo dikenal dengan nama Bab al-Qal’a,
terdiri dari bangunan yang kuat, jalan yang berkelok-kelok, serta adanya
jembatan gantung. Selain itu, juga terdapat menara tinggi sebagai tempat untuk
memantau pertahanan keamanan dari atas. Benteng ini juga dikelilingi parit yang
memiliki kedalaman 22m dan lebar 30m. Pada tahun 1214, sebuah Masjid Agung
didirikan di titik tertinggi dengan menara 21 meter yang berfungsi sebagai
tempat ibadah dan pengawasan militer bagi daulah khilafah.
#Tembok Raffah.
Berbanding terbalik dengan benteng Aleppo, tembok Raffah dibangun oleh
Mesir, di wilayahnya yang berbatasan dengan Palestina. Melalui tembok tersebut,
Mesir memperkuat perbatasan dengan Gaza. Tembok tersebut membentang di Rafah
mengurung Warga Gaza. Saat ini, lebih dari 500 truk memuat makanan dan
obat-obatan sedang menunggu di sisi Mesir perlintasan Raffah, dengan sejumlah
besar bantuan lainnya disimpan di gudang di dekat Kota Arish, Mesir. Sementara
itu, kondisi warga Palestina dilanda kelaparan, kehausan, dan wabah penyakit
merebak dengan cepat, terutama di kalangan anak-anak dan perempuan. Musibah ini
terjadi sejak penutupan perlintasan Raffah.
Terdapat persamaan antara benteng
Aleppo dengan tembok Raffah, bahwa keduanya dibangun di perbatasan, untuk
menjaga keamanan. Namun, terdapat perbedaan kondisi yang sangat mencolok,
benteng Aleppo dibuat untuk melindungi umat Islam sedangkan tembok Raffah
dibuat untuk menghancurkan umat Islam. Hal ini terjadi ketika tidak ada
khilafah. Khilafah adalah junnah/perisai yang melindungi umat Islam. Ada hadist
riwayat dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah Saw bersabda,
إِنَّمَا الْإِمَامُ جُنَّةٌ يُقَاتَلُ
مِنْ وَرَائِهِ وَيُتَّقَى بِهِ
”Sesungguhnya al-imam (khalifah)
itu perisai bagi orang-orang yang..." (HR. Bukhari Muslim)